Kita mungkin sudah sering mendengar istilah properti dan hal-hal yang berkaitan dengannya, seperti bisnis properti, kepemilikan properti, dan sebagainya. Namun ada satu hal penting dalam pembahasan properti yang tidak boleh dilewatkan, yakni properti syariah. Properti syariah merupakan sebuah bisnis yang dilandaskan pada aturan dan ajaran agama Islam.

Karena dilandaskan pada aturan dan ajaran agama Islam, bisnis properti seperti ini tentu memiliki beberapa keuntungan. Nah untuk mengetahui keuntungan properti syariah lebih jauh, mari kita bahas satu per satu.

Apa yang Dimaksud dengan Properti Syariah

Secara sederhana properti syariah adalah sebuah transaksi jual beli atas sebuah rumah, tanah, atau jenis-jenis bangunan lainnya yang mengakibatkan status kepemilikan atasnya berpindah. Di dalam syariah Islam, kepemilikan dapat berpindah dari seorang penjual kepada seorang pembeli dengan adanya sebuah akad.

Hanya saja dalam hal ini, suatu benda itu disebut dengan properti apabila dalam pembeliannya pembayaran dilakukan secara mencicil atau mengkredit. Apabila pembayaran dilakukan secara tunai, maka biasanya hanya disebut sebagai jual beli saja.

Oleh karena itu, istilah properti syariah memiliki pengertian sebagai transaksi yang bertujuan untuk memindah kepemilikan properti, dari penjual kepada pembeli, dengan cara pembayaran yang dicicil. Di samping itu, ada juga satu ciri khas dari transaksi ini, yakni di dalamnya tidak terdapat hal yang dapat merugikan salah satu pihak yang terlibat, baik penjual atau pembeli.

Keuntungan Properti Syariah untuk Umat Muslim

Bagi umat muslim, sistem transaksi seperti ini tentu memiliki beberapa keuntungan, yakni sebagai berikut.

1. Tidak Ada Pihak yang Dirugikan

Beberapa prinsip yang ditekankan dalam transaksi properti syariah adalah jelas, transparan, dan sesuai perjanjian. Dengan prinsip-prinsip tersebut, kedua belah pihak tidak akan ada yang dirugikan.

Dalam hal ini, pihak developer tidak membebani kreditor dengan sejumlah bunga tertentu, alias murni cicilan. Sebaliknya, pihak kreditor juga tidak akan terbebani oleh pihak developer karena tidak adanya beban bunga yang telah disebutkan.

2. Pada Umumnya akan Dilengkapi dengan Fasilitas Islami

Inilah keuntungan properti syariah lainnya. Biasanya properti-properti yang dijual melalui sistem syariah juga telah dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas islami. Dalam hal ini, properti yang berupa rumah misalnya. Rumah tersebut akan dibangun dekat dengan mushola atau masjid yang memang disediakan untuk rumah-rumah dalam sistem properti syariah tersebut.

Atau properti yang berupa tanah misalnya. Dalam hal ini, lokasi tanah yang akan dijual juga sengaja dipilih yang dekat atau yang terletak di daerah lingkungan islami, seperti berdekatan dengan rumah tahfidz maupun sekolah TPQ.

Demikianlah keuntungan-keuntungan yang bisa didapatkan dari bisnis properti syariah. Selain tidak merugikan salah satu pihak, properti syariah juga biasanya memiliki atau dekat dengan fasilitas islami.